Dua tahun setelah debut sebagai seorang seiyuu, dia memenangkan penghargaan Seiyuu Award ke-13 sebagai seiyuu baru, dan diharapkan peran aktifnya di masa depan. Kita akan membahas kembali kemeriahan setahun yang lalu bersamanya.
Kalau diminta untuk menilai diri sendiri, kira-kira berapa skor yang akan kamu berikan kepada dirimu?
Kalau ditanya berapa skornya agak sulit juga, sih… hahaha. Mungkin sedikit tinggi karena aku telah mendapatkan penghargaan? Sejak aku memulai debut, kalau skor dari pekerjaan dan kehidupan pribadiku dipisah penilaiannya, kurasa kehidupan pribadiku yang cukup rendah skornya. Tapi untuk belakangan ini, kehidupan pribadiku lumayan powerful, jadi kurasa lumayan seimbang dengan karirku.
Apakah itu karena kamu telah lulus sekolah?
Aku sudah jarang bertemu dengan teman sekolahku sejak lulus SMA, jadi kadang cukup sulit kalau mau mengubah suasana. Bahkan saat aku mencoba santai dengan hobiku di hari libur, pada akhirnya itu tetap terhubung pada pekerjaanku, jadinya aku selalu memikirkan tentang pekerjaanku. Yang namanya seiyuu itu pasti terlibat dalam berbagai jenis pekerjaan seperti radio, rekaman, dan event, jadi kalau tidak ada hari libur itu akan membuat isi kepalaku bercampuraduk. Kadang aku juga terlalu fokus untuk mengintropeksi diri, jadi ada saatnya aku harus melupakan itu sejenak. Makanya akhir-akhir ini aku sering kumpul dengan teman-teman SMA-ku untuk mengisi kembali waktu-waktu pribadiku, dan poin baiknya aku jadi lebih mudah bersemangat saat bekerja.
Di zaman ini benar-benar banyak jenis pekerjaan, ya….
Sebab seiyuu itu pekerjaan di balik layar, jadi awalnya aku agak ragu untuk menunjukkan wajahku di publik, tapi setelah mencoba menari dan melakukan beberapa pekerjaan selain dengan suara secara langsung, aku jadi merasa ada beberapa kejanggalan. Tapi, saat aku melakukan konser di “Love Live! Nijigasaki School Idol Club!”, aku sadar bahwa pekerjaan seperti ini harus dilakukan secara konsisten. Sejak saat itu, tubuhku jadi sering bergerak dengan sendirinya di depan mik tanpa ada penyebab. Bahkan saat mataku tidak terfokus pada naskah, tubuhku secara alami ikut mengekspresikan apa yang ingin aku sampaikan.
Kamu jadi jauh lebih fleksibel, ya. Di “Anima Yell” pun kamu juga melakukan cheer dance.
Awalnya aku juga khawatir pada hal itu, tapi sebab ini demi Kotecchan (Tatejima Kotetsu), jadi aku harus memberikan hasil terbaik! Berkat itu aku jadi bisa fokus ke arah yang positif. Ditambah dengan melakukan cheer dance, aku jadi bisa mengekspresikan sebuah gerakan hanya dengan suaraku! Sama halnya pada “Sword Art Online. Gun Gale Online” (disingkat GGO). Dengan merasakan secara langsung game survival, aku jadi tahu bagaimana rasanya kegembiraan saat adrenalin bangkit, rasanya gugup, dan kepuasan ketika serangan mengenai target.
Selain itu, kamu dikelilingi oleh senior sepuh di GGO, ya, wkwk.
Semua rekan-rekan di GGO tetap baik padaku bahkan sampai sekarang. Aku juga sering main dengan baik Hikasa Yoko-san, Akasaki Chinatsu-san, Okitsu Kazuyuki-san, maupun berhubungan dengan member yang lain. Walau kami jarang bertemu karena proyeknya telah usai, tapi aku sangat senang karena mereka masih aktif mengirimiku pesan lewat LINE, dan aku sendiri jadi termotivasi untuk menjadi sosok yang dapat diandalkan seperti mereka. Aku juga jadi tahu bagaimana caranya membangun suasana tegang dan nuansa yang baik berkat berkali-kali telah merasakannya di tempat syuting.
Selain akting, kamu juga punya acara radio dan konser pribadi, bukan?
Sejak awal, selain menjadi calon seiyuu, aku diterima audisi melalui bakat menyanyi (alasan memulai debut), kedepannya aku juga ingin memulai aktivitas sebagai musisi, tapi teman lamaku banyak yang bilang kalau gaya bernyanyi sudah berubah. Aku sadar bahwa rutinitas aktingku berpengaruh pada kemampuanku dalam berekspresi saat bernyanyi, namun perlahan tapi pasti itu membuatku paham cara untuk membangun nuansa dalam sebuah lirik.
Kamu akan mengadakan konser lagi di bulan Juli, kan?
Pada konser solo sebelumnya, aku dapat kesempatan untuk menjadikannya sesuai apa yang aku inginkan, konser kali ini juga selain akan tetap begitu, aku juga juga ingin menitikberatkan pada perspektif penonton. Tapi, karena aku tidak terlalu ahli membuat suasana menjadi bersemangat, jadi aku ingin membuat konsernya jadi sedikit sejuk dan santai saja.
Bagaimana pendapatmu mengenai radio pribadimu?
Waktu radio pertamaku saat anime “Märchen Mädchen”, staff yang ikut serta hampir sama dengan radioku sekarang yaitu “Kusunoki Tomori no Tomoriru Candle”. Selain senang karena aku masih bisa bekerja dengan orang yang dari dulu sudah bekerja denganku, aku merasa setiap detiknya jadi begitu berharga. Penulisnya juga bilang kalau aku sudah berkembang.
Dari segi manakah yang berkembang?
Beliau bilang yang meningkat itu entah di improvisasi lisan atau cekatannya. Sebelumnya aku agak sulit dalam menutup topik, tapi sekarang dia memujiku karena aku sudah bisa melakukannya dengan baik. Tapi mungkin ini adalah berita sedih bagi pendengarku yang sudah mengikutiku dari awal, haha.
Tapi kurasa itu bagus karena kamu bisa mengembangkan daya tarik lain. Sebab itu bisa lebih memunculkan karakter Kusunoki Tomori itu sendiri.
Sebab aku bisa bicara banyak mengenai pendapat dan pemikiranku dalam radio pribadiku, jadi pasti akan lebih menyenangkan kalau dengan suasana yang berbeda, ya!
Kita sudah membahas banyak mengenai dirimu dari berbagai sudut, namun kali ini ini kita akan bicara mengenai targetmu selanjutnya.
Aku sudah lama ingin tampil lagi dengan orang-orang yang pernah tampil denganku dulu. Kemudian, aku ingin kemampuan aktingku semakin meningkat supaya orang-orang berpikir bahwa suatu karakter itu akan bagus jika aku yang memerankannya, atau mereka ingin aku yang memerankannya. Aku tahu jam terbangku belum mencukupi, tapi aku akan berjuang menjadi seorang aktor yang dapat diandalkan dan dipercaya oleh orang lain. Dan target lainku, aku suka tempat syuting yang menyenangkan, jadi aku ingin menjadi seorang aktor yang mampu membuat semua orang yang berada di tempat syuting betah berada di sana. Untuk target musikku, karena aku boleh melakukannya semauku, jadi kedepannya aku akan melakukannya lebih detail sambil merancangnya sedikit lagi. Mungkin tidak akan ada habisnya jika aku terus diminta bicara, hahaha.
Ayo kita wujudkan itu satu per satu.
Kamu benar. Saat aku bilang ingin jadi seiyuu, orang tua dan teman-temanku, semuanya mendukungku, jadi sekarang aku ingin membalas semua jasa mereka termasuk para fans dan pihak-pihak yang telah mendukungku.